LaguRohani Saat Teduh 2022 Kekuatan Dalam Menjalani Hidup || Lagu Rohani Terbaik 2022 Terpopuler || True Worshippers. Karena itu, saudarasaudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan Tuhan! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar sampai telah turun hujan mus
2Ditonton 1 hari yang lalu. Menonton Lebih Banyak. bili_2134787009. 0 Pengikut ¡ 1.0K Videos Lagu Rohani Saat Teduh, Pujian & Penyembahan - Official Music Video (90) bili_2134787009. 16 Ditonton. Halaman utama> Lagu Rohani pagi hati menjadi tenang || Lagu Rohani Kristen - Official Music Video > Komentar .
Pujiansemacam itu seharusnya tidak mengherankan, karena kita tentu mengharap keadilan dari pendiam, tetapi suaminya bersuara keras, suka mengkritik, dan suka memaksa. Saya berdiri dekatnya pada suatu hari Minggu pagi. Saat itu ia menegur pendeta dan dengan kata-kata tajam menyerang sesuatu yang telah dikhotbahkan sang pendeta. Pria itu
Lagurohani instrumental saat teduh musik lembut pengantar tidur relax music soothing music rohani populer menyentuh hati. 12 Lagu Pujian Saat Teduh - Kumpulan Lagu Rohani. Jadi kakak bisa mulai hari kakak dengan bersaat teduh dan merenungkan betapa baiknya Tuhan lewat lagu ini. 1 tahun yang lalu343347x ditonton.
12Lagu Pujian Saat Teduh pilihan dengarkan dengan menggunakan hati untuk meningkatkan imanmu kepada Tuhan. Lagu Saat Teduh Pagi. Pin On Lagu Kumpulan Lagu Rohani Terbaik Terpopuler disertai Renungan Firman Tuhan 2 Jam NonstopSetiap Senin sd Jumat0600 - 0800Mari sama-sama memulai hari dengan b. .
Vay Tiáťn Nhanh Ggads. Sumber / 26 May 2023 Bella Tiurma Official Writer Memiliki waktu khusus yang telah disediakan setiap harinya, akan membentuk seseorang menjadi pribadi yang lebih dewasa dalam mengenal Kristus. Tak ada standar khusus bagi umat Kristiani untuk menyediakan jam doa pribadi dengan Tuhan. Pagi hari sebelum memulai kegiatan atau malam hari setelah menyelesaikan aktivitasnya, keduanya tak memiliki perbedaan. Hal yang paling penting dalam saat teduh adalah setiap umat Kristiani benar-benar mengkhususkan waktunya untuk Tuhan, bukan hanya sekadar menyisakan waktunya saja. Dalam saat teduh, tak jarang seseorang menaikkan beberapa pujian untuk lebih merasakan kemuliaan kuasa Tuhan. Selain itu, melalui lagu pujian dan penyembahan dapat menjadi sebuah pengingat bagi setiap orang. Pesan-pesan yang terkandung dalam pujian-pujian memampukan setiap orang yang menaikannya memahami bahwa Tuhan selalu mengasihi umatNya dan memiliki harapan kita sebagai anak-anakNya mengandalkanNya. Berikut 10 lagi rohani terpilih yang bisa kamu naikkan sebagai lagu pujian dan penyembahan pada waktu saat teduh. 1. KuasaMu Lebih Besar Hanya Kau Tuhan penolongku Yang sâlalu setia bersamaku KasihMu yang sanggup mengubah kehidupanku Sungguh ku berserah, sungguh ku percaya KuasaMu terlebih besar Tuhanku terlebih besar Tak pernah terlambat janjiMu, ya Tuhan Menolong hidupku KuasaMu terlebih besar Tuhanku terlebih besar Tak pernah terlambat janjMu, ya Tuhan Pulihkan hidupku 2. Selamat Pagi Bapa Selamat pagi Bapa Selamat pagi Yesus Selamat pagi Roh Kudus Ku bersyukur atas anugrahMu Semalam tâlah berlalu Ku memuji, ku bersyukur Memuliakan namaMu Allah Bapa, Putra, Roh Kudus Terima kasih 3. Terima Kasih Tuhan Terima kasih Tuhan untuk kasih setiaMu Yang ku alami dalam hidupku Terima kasih Yesus untuk kebaikanMu Sepanjang hidupku Terima kasih Yesusku Buat anugerah yang Kau bâri Sebab hari ini Tuhan adakan Syukur bagiMu 4. Kau Sangat Kucinta Bersyukur selalu bagi kasihMu Di dalam hidupku Takkan ku ragu atas rencanaMu Tuk masa depanku S'bagai Bapa yang baik Takkan pernah Kau melupakanku S'bagai Bapa yang sangat baik Takkan pernah Kau meninggalkanku Ku 'kan menari dan bersuka Kar'na-Mu, oh, Yesusku Dan ku 'kan minum air-Mu Bagai rusa, rindu selalu Ku hidup dalam-Mu Dan hidup-Mu di dalamku Oh, Yesusku Kau sangat kucinta 5. Besar AnugerahMu Ku ada sebagaimana ku ada Berdiri menghadap tahtaMu Bapa Semua karâna anugârahMu Yang tâlah sâlamatkanku Ku hidup dalam sâgala kelimpahan Ku layak untuk melayani Tuhan Semua karâna anugârahMu Tercurah bagiku Besar anugârahMu Berlimpah kasihMu Semakin hari, sâmakin bertambah Besar anugârahMu 6. Sejauh Timur dari barat Sejauh timur dari barat Engkau membuang dosaku Tiada Kau ingat lagi pelanggaranku Jauh ke dalam tubir laut Kau melemparkan dosaku Tiada Kau perhitungkan kesalahanku Betapa besar kasih, pengampunanMu Tuhan Tak Kau pandang hina hati yang hancur Ku berterima kasih kepadaMu ya Tuhan Pengampunan yang Kau beri pulihkanku 7. Bapa Engkau Sungguh Baik Bapa Engkau sungguh baik KasihMu melimpah dihidupku Bapa ku bertârima kasih berkatMu hari ini Yang Kau sediakan bagiku Ku naikkan syukurku buat hari yang Kau bâri Tak habis-habisnya kasih dan rahmatMu S'lalu baru dan tak pernah Terlambat pertolonganMu Besar setiaMu di sâpanjang hidupku 8. Bagi Tuhan Tak Ada yang Mustahil Ku yakin saat Kau berfirman Ku menang saat Kau bertindak Hidupku hanya ditentukan oleh perkataanMu Ku aman karâna Kau menjaga Ku kuat karâna Kau menopang Hidupku hanya ditentukan oleh kuasaMu Bagi Tuhan tak ada yang mustahil Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin MukjizatNya disediakan bagiku Ku diangkat dan dipulihkannya 9. Bapa Ku Datang PadaMu Bapa ku datang padaMu Naikkan ucapan syukur Atas kasih dan anugârahMu Yang indah setiap hari Pagi hari, siang hari Sore dan malam hari Tak hentinya mengucap syukur Atas kebaikanMu 10. Jangan Pernah Menyerah Tuhan tak pernah janji langit selalu biru Tetapi Dia berjanji selalu menyertai Tuhan tak pernah janji jalan selalu rata Tetapi Dia berjanji berikan kekuatan Jangan pernah menyerah, jangan berputus asa Mukjizat Tuhan ada saaat hati menyembah Jangan pernah menyerah, jangan berputus asa Mukjizat Tuhan ada bagi yang setia dan percaya Halaman 1
Bacaan Alkitab dan Renungan Hosea 91Mari kita berkabung! Melihat Ke dalamanan diri yang layak binasaHosea 91 TB Janganlah bersukacita, hai Israel Janganlah bersorak-sorak seperti bangsa-bangsa! Sebab Engkau telah berzinah dengan meninggalkan Allahmu, engkau telah mencintai upah sundal di segala tempat pengirikan Kristus disalibkan, Ia menerima semua hukuman dosa, bukan hanya hukuman dosa, tetapi juga dosa-dosa kita ditimpakan kepada Yesus. Kekristenan yang berpusat pada Kristus tidak semata-sama untuk Anda mati lalu masuk ke dalam kerajaan sorga dan bahagia. Kedangkalan kasih karunia semacam ini, telah merasuki Kekristenan sehingga orang-orang Kristen semakin egois dan menyembah berhala di dalam gereja. Ini sangat mengerikan, Kekristenan yang tidak pernah menginginkan Yesus, beribadah untuk mendapatkan ini dan itu adalah Kekristenan yang kerdil, tidak bertumbuh, terpisah dari pemuridan dan selamanya tidak benar-benar mengerti makna Injil Kristus yang sejati dan lihatlah gereja Anda, lihatlah diri Anda, berdukalah karena kecenderungan yang merusak jiwa, mematikan diri sendiri dan memberikan diri pada keinginan yang mematikan. Di mana dosa menjadi sangat rohani hari-hari ini, di mana semua itu dibungkus dengan kerohanian yang berpusatkan pada perasaan manusia dan pemikiran manusia yang jahat bahkan yang berpusat pada Yesus adalah Kekristenan yang menginginkan Yesus saja. Oleh karunia kasih-Nya Dia disalibkan, untuk disatukan bersama manusia. sehingga manusia menjadi serupa dengan Yesus dan memperkenalkan Yesus kepada mungkin Anda saat ini, berkata, bahwa saya sedang menghakimi. Yaaa saya sedang menunjukkan kesalahan Anda bahkan diri saya sendiri. Saya sedang menjadi hakim yang berdasarkan kasih, saya melihat bagaimana kemandulan Kekristenan, bagaimana Kekristenan yang tidak pernah menginginkan Kristus tetapi menginginkan segala sesuatu yang fana, penomena, harta benda dan segala hal yang itu menjadi tuhan atas kita, menjadi sumber kebahagiaan kita. Saudaraku, kita harus yang telah disalibkan, diremukkan, dihancurkan menjadi dosa, merupakan kasih yang besar bagi pendosa besar seperti kita. Di dalam Kekristenan yang membuat saya bersukacita hari-hari ini adalah Allah sendiri di dalam Kristus telah memberikan diri-Nya bagi saya dan semua umat manusia, Allah sendiri, Sang Kudus, mulia dan layak dipuji di mana suatu saat semua orang bertekuk lutut di hadapan-Nya, Dia beserta dengan saya, Dia memberikan hal ini Anda sadari, dosa akan semakin nyata, Anda akan semakin sadar betapa Anda adalah pendosa. Ketika kemuliaan Tuhan, keindahan Kristus dan salib nyata di hadapan Anda, maka pada saat itulah Anda akan sadar. Bahwa kehidupan Anda adalah milik-Nya, dan sadar Anda berdosa dan Anda bertobat. Kiranya Anda bertobat, saya terus berdoa, bagi pembaca saya untuk memberikan diri kepada Kristus, mengakui dosa dan terus hidup dalam pertobatan yang Berkabunglah! Dan berkabunglah! Tidak ada alasan untuk bersukacita di dalam dosa, penyembahan berhala. Kita harus sungguh-sungguh kembali kepada Allah, melalui salib hanya melalui salib, hanya melalui salib Kristus yang artinya pertobatan. Bertobat dari kebanggaan perbuatan baik atas dasar diri sendiri dan kebanggaan diri. Bertobat dari perbuatan jahat, dari dasar kebanggaan diri dan kehidupan semaunya menerima kebenaran Kristus, kekudusan Kristus dan Kristus saja di dalam diri. Di mana Firman itu meresap ke dalam hati dan mempengaruhi seluruh kehidupan. Saudaraku, berdiamlah sejenak dan renungkan hal ini, yaitu Kristus yang disalibkan, bukalah Alkitab, bacalah itu dan renungkan Kristus di sana. Mari kita berdosa berdasarkan Hosea pagi Kristen berdasarkan Hosea 101-15Allah yang berkuasa, Engkau yang telah menciptakan langit dan bumi, menjadikan segala sesuatu dengan Firman-Mu, memberikan kehidupan kepada manusia dan alam semesta menjadi indah dan berjalan sesuai dengan rancangan-Mu yang sempurna dan pujian hanya bagi-Mu, Allah yang kudus dan berkuasa, Allah yang telah menebus dan memilih untuk menguduskan dan memberikan kehdiupan baru yang bermakna dan menikmati kuasa kasih karunia-Mu. Segala kemuliaan hanya bagi-Mu, hanya bagi-Mu saja yang layak menerima semua pujian dan hormat. Tuhan aku berdoa bagi pemimpin umat-Mu, yang di mana sekarang sedang memimpin gereja-Mu. Bawalah kami untuk dapat melihat berhala yang ada di kedalaman hati kami. Di mana semua itu merusak visi Kristus bagi dunia, semua itu membuat kami tidak fokus pada jiwa-jiwa, berhala mencuri Injil yang murni dan menggantikannya dengan Injil yang tidak berguna dan Injil yang benar-benar kami, umat-Mu untuk mengerti bahwa setiap sumber daya yang ada pada kami adalah untuk penjangkauan jiwa-jiwa, untuk orang-orang yang terhilang. Mampukan kami melihat setiap kemuliaan yang ada di dalam-Mu dan menyebarkan kemuliaan-Mu. Baiklah memalui gereja-Mu, banyak jiwa dimenangkan. Saat ini juga aku berdoa untuk pertobatan yang sejati. Terutama untuk diriku sendiri, Engkau saja yanng memberikan aku kekuatan untuk selalu dan selalu melihat setiap kelicikan hati, setiap dosa dan setiap kemunafikan di dalam diri. Sehingga aku dengan kasih karunia-Mu, Engkau yang memberikan kepadaku kekuatan. Aku mampu membenci dosa, mampu meninggalkan semua dosaku dan memberikan diriku bagi kemuliaan-Mu buah yang dapat aku hasilkan, biarlah itu untuk memuliakan-Mu. Tuhan, tolong aku yang lemah dan takut dan pengecut ini, tolong aku yang tidak berdaya dan seringkali merasakan betapa aku lelah dan putus asa. Tolong aku untuk tetap fokus pada visi-Mu yaitu untuk menjangkau juga berdoa untuk sember daya di dalam keluargaku, meskipun aku merasa sekarang doa ini sia-sia dan mustahil rasanya. Yaitu untuk keluarga besarku, kerinduanku bahwa Kristus saja yang menjadi pusat dari semua keluargaku, semua kemenangan yang dapat Engkau berikan. Bahwa aku benar-benar rindu keluargaku, dipengaruhi oleh Injil dan meraskaan bagaimana Injil yang mengasihi sumber daya keluargaku, untuk kemajuan Injil saja. Aku juga berdoa ketika aku membangun keluarga suatu saat ini, biarlah keluargaku melayani Tuhan, memerikan diri kepada Tuhan dan selamanya tinggal di dalam kasih karunia yang sejati dan memuaskan. Tuhan aku percaya Kau mendengarkan doaku. Aku percaya setiap hal yang Kau lakukan ketika akua ada di dalam tangan-Mu, aku aman, aku dapat hidup untuk melihat semua mampukan aku untuk tidak menyia-yiakan semua kasih karunia yang Kristus berikan, di mana semua itu bagi jiwa-jiwa. Ampuni yang berdosa ini, tolong aku untuk terus merenungkan bahwa setiap penghukuman yang Engkau timpakan kepada Israel, bahkan penghukuman yang lebih besar, setiap dosa yang aku lakukan, umat-Mu lakukan telah ditimpakan kepada geram terhadap dosa, Kau membenci dosa karena kekudusan-Mu, Kau membebaskan dari kutuk dosa, untuk umat yang dikhususkan bagi-Mu. Betapa mulia-Nya nama-Mu, Kau bekerja sampai hari ini untuk menjangkau, Kau bekerja sampai hari ini untuk jiwa-jiwa terhilang dan Kau memanggil terus hamba-Mu untuk melakukan visi-Mu. Berikan aku kesempatan memberitakan Injil-Mu, berikan aku kesempatan untuk terus berkobar sesuai dengan visi-Mu dan keinginan-Mu dan kerinduan kekal yang dari-Mu setiap hati yang berkeinginan, biarlah itu sesuai dengan kerinduan-Mu, kerika perasaanku mengusai aku. Injil-Mu semakin kuat mengingatkan, ketika aku bebal, bodoh, lupa tidak fokus. Biarlah pukulan-Mu membawa aku pada pertobatan. Berdoa untuk masa depan, di mana aku takut TUHAN, tetapi aku percaya hidupku adalah Kristus, di mana pasanganku adalah seseorang yang adalah Kristus juga. Anak-Mu, yang telah memberikan diri untuk benar-benar cinta pada-Mu Kau saja yang pertemukan dengan aku ya Allah, untuk satu visi, memberitakan Injil dan JugaDoa berdasarkan hosea 917Kumpulan renungan untuk malam hariTerimakasih untuk do aini, terimakasih untuk kemuliaan yang Kau nyatakan. dan terimakasih telah berbicara kepadaku dan pembaca melalui renungan dan doa. Tolong kami, untuk menawan hati dan pikiran kami pada Kristus dan selamanya kehidupan ini adalah Kristus dan kematian adalah keindahan karena bertemu dengan Kristus. Di dalam nama Yesus. Amin.
Navigasi cepat tenangkan hati di hadapan Tuhan pada saat teduh bila membaca Alkitab di saat teduh, kita harus merenungkan firman Tuhan atau membaca firman Tuhan dengan doa. membawa masalah dan kesulitan nyata kita ke saat teduh untuk mendekati Tuhan Saat teduh adalah bagian penting dari kehidupan seharian umat Kristen. Inilah saatnya bagi umat Kristen untuk memusatkan perhatian untuk mendekati dan berkomunikasi dengan Tuhan. Di saat teduh, umat Kristen dapat berdoa, membaca Alkitab, menyanyikan lagu rohani, memuji Tuhan, dll. Saat teduh yang efektif dapat memelihara hubungan baik kita dengan Tuhan dan membantu kita bertumbuh secara rohani. Meskipun banyak saudara dan saudari memiliki saat teduh setiap hari, mereka masih merasa bahwa mereka jauh dari Tuhan dan belum banyak bertumbuh dalam kehidupan rohani mereka. Roh mereka seringkali berada dalam kegelapan serta bersikap negatif dan lemah. Saat teduh seperti itu tidak efektif. Lalu bagaimana kita menerapkan dalam saat teduh agar mencapai hasil? Pertama, tenangkan hati di hadapan Tuhan pada saat teduh Untuk mencapai hasil dalam saat teduh, ini membutuhkan hati kita untuk tenang di hadapan Tuhan. Semakin tenang hati kita di hadapan Tuhan, semakin mudah kita dicerahkan dan diterangi oleh Roh Kudus. Karena Tuhan itu kudus, jika hati kita tidak tenang di hadapan Tuhanâtangan kita masih melakukan pekerjaan lain ketika kita berdoaâhati kita masih memikirkan tentang kehidupan keluarga dan mencari uang di tempat kerja ketika kita membaca Alkitabâsaat-saat teduh seperti itu hanya mengikuti prosedur dan adalah berurusan dengan Tuhan dengan cara yang acuh tak acuh. Kalau begitu, Roh Kudus tidak bisa menerangi kita. Walaupun kita membaca Alkitab, kita hanya bisa mengerti arti harfiahnya. Oleh karena itu, di saat teduh, kita harus memiliki hati yang tak terbagi untuk tenang di hadapan Tuhan. Tuhan berfirman "Jika engkau ingin hatimu benar-benar damai di hadapan Tuhan, engkau harus bekerjasama secara sadar. Ini artinya masing-masing dari engkau semua harus memiliki waktu untuk bersaat teduh, waktu di mana engkau mengesampingkan orang, peristiwa, dan hal-hal lainnya, menenangkan hatimu dan berdiam diri di hadapan Tuhan. ... Jika engkau menjalani kehidupan rohani seperti ini setiap hari, hatimu akan dapat kembali menjadi milik Tuhan, rohmu semakin lama akan menjadi semakin kuat, keadaanmu akan terus meningkat, engkau akan menjadi lebih mampu menempuh jalan yang dipimpin oleh Roh Kudus, dan Tuhan akan melimpahkan berkat yang lebih besar kepadamu." Dari firman Tuhan, kita dapat melihat bahwa tenang di hadapan Tuhan mengharuskan kita untuk menghindari semua orang, hal-hal, dan perkara-perkara yang dapat mengganggu kita, serta secara sadar melawan hati dan pikiran kita yang mengganggu kedekatan kita dengan Tuhan. Jika kita dapat menenangkan hati kita di depan Tuhan untuk jangka waktu tertentu setiap hari untuk melakukan renungan rohani, situasi rohani kita akan menjadi lebih baik, dan kita akan menikmati sukacita karena berada bersama Tuhan. Secara umum, ketika kita baru bangun di pagi, kita belum bersentuhan dengan hal-hal yang berantakan dalam kehidupan dan pekerjaan kita, dan hati kita adalah yang paling tenang. Gunakan waktu pagi ini untuk dekat dengan Tuhan, sebagai saat teduh harian kita, karena waktu ini kita paling mudah mendapatkan pencerahan dan penerangan Roh Kudus, dan renungan kita juga dapat mencapai hasil yang baik. Saya biasanya menggunakan waktu setelah bangun pagi sebagai saat teduh harian. Saat itu, saya berdoa kepada Tuhan, membaca Alkitab, dan menyanyikan lagu pujian. Saya sering menerima pencerahan dan penerangan Roh Kudus, menikmati kemanisan dari firman Tuhan, dan menyadari bahwa firman Tuhan adalah pembimbing hidup saya. Tentu saja, terkadang saya akan membaca Alkitab setelah pulang kerja atau selesai melakukan kerja lain. Tetapi efek dari membaca Alkitab seperti ini jauh lebih buruk. Dalam 3-5 menit pertama, sulit untuk menenangkan hati. Setelah membaca beberapa ayat Alkitab, saya tidak paham apa yang dibaca. Saya masih memikirkan banyak hal tentang kehidupan dan pekerjaan saya. Saya yakin banyak saudara dan saudari juga mengalami hal semacam ini. Terkadang, dalam proses membaca Alkitab, hati kita akan melayang tanpa sadar dan memikirkan hal-hal lain. Saat ini, kita harus segera berdoa kepada Tuhan dan memohon Tuhan untuk menenangkan hati kita agar kita bisa fokus kembali. Ini juga salah satu aspek kerjasama kita dengan Tuhan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga ketenangan hati kita di saat teduh dan tidak dipenuhi oleh orang-orang, hal-hal, dan perkara-perkara. Kedua, bila membaca Alkitab di saat teduh, kita harus merenungkan firman Tuhan atau membaca firman Tuhan dengan doa. Cara kedua untuk mencapai hasil yang baik dalam saat teduh adalah dengan fokus pada merenungkan maksud firman Tuhan ketika membaca firman Tuhan. Seringkali, kita membaca firman Tuhan hanya untuk memahami makna harfiahnya. Dengan cara ini, meskipun kita dapat membaca banyak firman Tuhan di setiap saat teduh, kita tidak memahami maksud tersirat firman Tuhan dan masih gagal mencapai hasil yang baik. Kita semua tahu bahwa firman Tuhan adalah kebenaran, dan setiap firman Tuhan mengandung makna yang dalam, bukannya sesuatu yang dapat kita pahami dengan memikirkannya dengan pikiran kita. Itu memerlukan kita untuk merenungkan firman Tuhan dan membaca doa dengan sungguh-sungguh. Hanya dengan mendapatkan pencerahan dan penerangan Roh Kudus, kita bisa secara bertahap memahami makna firman Tuhan yang dalam. Firman Tuhan menyatakan "Engkau harus memahami arti dari firman Tuhan, mencari tahu sumbernya dan hasil yang ingin dicapai. Firman Tuhan mengandung kebenaran, makna, dan terang. Ada banyak hal yang terkandung di dalam firman-Nya; engkau tidak bisa hanya menjelaskan arti harfiahnya." "Memperoleh pemahaman yang sejati tentang makna sesungguhnya dari firman Tuhan bukanlah perkara yang sederhana. Jangan berpikir seperti ini 'Aku dapat menafsirkan makna harfiah firman Tuhan, dan semua orang mengatakan tafsiranku itu bagus, dan memberiku acungan jempol, jadi ini artinya aku memahami firman Tuhan.' Itu tidak sama dengan memahami firman Tuhan. Jika engkau telah mendapatkan sedikit terang dari dalam perkataan Tuhan, dan engkau telah merasakan makna sesungguhnya dari firman-Nya; dan jika engkau dapat mengungkapkan maksud di balik firman-Nya dan apa pengaruh yang pada akhirnya akan dicapai oleh firman-Nya, maka setelah engkau memiliki pemahaman yang jelas akan semua hal ini, engkau dapat dianggap memiliki tingkat pemahaman tertentu akan firman Tuhan." Karena itu, saat membaca Alkitab di saat teduh, kita harus bekerja sama secara aktif. Setelah membaca firman Tuhan, jangan puas dengan pemahaman harfiah dan melewatkan firman Tuhan begitu saja. Kita harus merenungkan firman Tuhan lebih lanjut dan berdoa kepada Tuhan, dan memohon Tuhan untuk mencerahkan dan menerangi kita. Apa maksud Tuhan ketika mengucapkan kalimat ini, aspek kebenaran apa yang ingin Tuhan beritahu kepada kita, hasil apa yang ingin Tuhan capai dalam diri kita, dan bagaimana kita bisa menggunakan kalimat ini dalam hidup kita; dengan merenungkan masalah-masalah terkait ini dan menerima pencerahan dan penerangan Roh Kudus, kita akan berangsur-angsur memahami arti sebenarnya dari kata-kata ini yang diucapkan Tuhan. Sebagai contoh, kita melihat Tuhan Yesus berkata "Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, Kecuali engkau dipertobatkan, dan menjadi sama seperti anak kecil, engkau tidak akan bisa masuk ke dalam Kerajaan Surga" Matius 183. Setelah membaca perikop ini, kita semua tahu bahwa Tuhan Yesus menuntut kita untuk menjadi anak kecil agar bisa masuk kerajaan surga. Tetapi janganlah kita puas dengan arti harfiah dan harus mencari tahu apakah artinya menjadi sama seperti anak kecil itu? Mengapa kita harus menjadi seperti anak kecil agar dapat memasuki kerajaan surga? Apa kehendak Tuhan? Bagaimana kita bisa menjadi sama seperti anak kecil? Ketika Tuhan melihat bahwa kita memiliki hati yang haus akan kebenaran, Dia akan mencerahkan kita dan memberi kita beberapa pemahaman baru, sehingga memahami bahwa menjadi sama seperti anak kecil mengacu pada kejujuran, bersikap sederhana dan terbuka, dan tidak ada kepalsuan dan kepura-puraan. Menjadi sama seperti anak kecil berarti menjadi orang yang jujur. Tidak hanya tidak ada kebohongan di mulut kita, tetapi juga tidak ada tipu daya di hati kita. Apalagi di kerajaan surga semuanya orang jujur. Mereka yang berbohong, menipu, dan melakukan tipu daya tidak bisa memasuki kerajaan surga. Menerapkan untuk menjadi orang jujur adalah cara untuk memasuki kerajaan surga. Melihat betapa pentingnya menjadi orang yang jujur, kita sendiri juga harus berusaha menjadi orang yang jujur agar memiliki kesempatan untuk masuk ke dalam kerajaan surga. Bila menyadari hal ini, bisa dikatakan bahwa kita memiliki pemahaman tentang firman Tuhan. Namun terkadang mungkin kita tidak mendapatkan banyak pencerahan, dan kita tidak menerima jawaban Tuhan segera setelah berdoa, tapi selama hati kita mau memahami kebenaran, mungkin suatu hari ketika kita mendengarkan khotbah atau membaca firman Tuhan terkait lainnya, kita akan memahami arti dari kalimat ini. Singkatnya, kita harus sering merenungkan firman Tuhan dan membaca firman Tuhan dengan doa ketika saat teduh. Dengan ini, kita akan mendapatkan lebih banyak pencerahan dan bimbingan dari Tuhan, dan memahami arti firman Tuhan, kehendak Tuhan, dan permintaan Tuhan kepada kita. Kita bisa mempraktikkan firman Tuhan dengan lebih banyak dan bertindak sesuai dengan kehendak Tuhan. Ketiga, membawa masalah dan kesulitan nyata kita ke saat teduh untuk mendekati Tuhan Untuk mencapai hasil yang baik di saat teduh, kesulitan yang dihadapi dalam kehidupan harian harus dibawa ke saat teduh. Karena tujuan kita mendekati Tuhan pada saat teduh adalah untuk memahami kebenaran, menyelesaikan masalah dan kesulitan kita sendiri, serta memiliki jalan ke depan. Tetapi seringkali, ketika kita berdoa atau membaca firman Tuhan di saat teduh, kita tidak memiliki tujuan. Kita hanya membaca di sini dan sana, setelah renungan selesai, hasil yang baik tidak dapat tercapai. Padahal, dalam kehidupan nyata, kita sering menemui banyak masalah dan kesulitan. Misalnya, tidak ada jalan penerapan untuk mendidik anak-anak dan melayani Tuhan, dan tidak tahu orang seperti apa yang cocok untuk dijadikan sebagai pasangan hidup kita, atau ketika mencari pekerjaan, tidak tahu mencari pekerjaan yang sesuai, atau ada masalah dengan hubungan interpersonal. Hal-hal ini akan mengganggu hati kita, membuat kita banyak tertekan, seringkali dalam kekhawatiran. Pada saat ini, kita harus membawa kesulitan-kesulitan ini ke dalam renungan, berdoa kepada Tuhan, membaca firman Tuhan terkait, dan meminta Tuhan untuk membimbing kita untuk melaksanakan kebenaran, dan tidak menangani hal-hal ini sesuai dengan keinginan kita sendiri atau dengan emosi kita sendiri. Tuhan juga akan menerangi dan memimpin kita secara khusus. Seperti yang dinyatakan dalam Alkitab "Serahkan semua kekhawatiranmu kepada-Nya sebab Dia peduli padamu" 1 Petrus 57. Misalnya, dalam hal mencari pasangan hidup, seorang kakak perempuan yang saya kenal memiliki seorang pria yang tinggi, tampan, dan kaya yang datang untuk mengejarnya, tetapi apakah pria ini cocok untuknya, kakak perempuan itu tidak dapat melihatnya dengan jelas, jadi dia membawa masalah ini ke depan Tuhan untuk berdoa selama saat teduh, dan juga mencari konten yang berkaitan dengan masalah tersebut untuk dibaca. Kemudian, saudari itu melihat dua paragraf khotbah "Jadi ketika kamu memilih pasangan hidup, apa yang harus kamu pilih dulu? Terlalu penting untuk memilih orang yang berpikiran sama denganmu. Atas dasar orang yang berpikiran sama, apa lagi yang kamu harus pilih? Pilihlah seseorang yang kemanusiaannya mirip dengan kamu. Jika kamu memiliki kemanusiaan yang baik, tetapi kamu memilih orang dengan kemanusiaan yang buruk untuk menjadi pasangan hidupmu, maka perselisihan atau jurang pemisah antara kedua orang pasti besar. Jika kemanusiaan kamu tidak baik, memilih seseorang yang kemanusiaannya baik bermanfaat bagimu, karena dia bisa bertimbang rasa terhadapmu. Ini kuncinya. Semua aspek ini harus dipertimbangkan." "Adalah hal yang benar untuk menikah dan memulai sebuah keluarga ketika usia kita cukup tua, tetapi kita harus memilih orang yang tepat. Setidaknya itu bermanfaat bagi kita untuk beriman kepada Tuhan dan baik untuk hidup kita. Ini sangat penting. Pilihan manusia menentukan jalan dan tempat tujuannya. Kuncinya adalah untuk melihat apakah manusia dapat memilih jalannya sendiri sesuai dengan kehendak Tuhan." Saudari menyadari bahwa lebih cocok untuk mencari orang yang memiliki kepercayaan agama yang sama. Pernikahan yang demikian memiliki indeks kebahagiaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pernikahan lawan jenis yang tidak memiliki kepercayaan agama yang sama. Itu karena dua orang menempuh jalan yang berbeda. Mereka yang percaya pada Tuhan fokus pada pencarian kebenaran, sementara mereka yang tidak percaya pada Tuhan fokus pada pencarian uang. Saat dua orang bersama, mereka tidak akan memiliki bahasa yang sama, mereka tidur di ranjang yang sama tetapi mimpi mereka berbeda sepanjang hidup mereka, yang berarti ada jurang yang dalamnya tak terselami di antara mereka, jadi kehidupan rumah tangga tidak mungkin akan bahagia. Di sisi lain, kita perlu memilih orang yang mempunyai karakter yang baik, setidaknya dia memiliki kemanusiaan umum yang harus dimiliki oleh manusia. Orang seperti itu akan bertimbang rasa terhadap orang lain, dan akan dengan mudah berdamai satu sama lain ketika perselisihan dan perbedaan pendapat terjadi di masa depan. Melalui doa, melalui khotbah yang dilihat saat renungan, saudari telah mendapatkan bimbingan Tuhan dalam hal pernikahan, dia memiliki arah dan tujuan, dan pada saat yang sama dia juga memahami prinsip mencari pasangan hidup. Dapat dilihat dari sini bahwa lebih mudah untuk memahami kebenaran dengan membawa kesulitan kita sendiri ke saat teduh untuk mendekati Tuhan, dan pada saat yang sama juga dapat menyelesaikan masalah atau kesulitan nyata kita. Melalui persekutuan di atas, kita memahami bahwa untuk mencapai hasil pada saat teduh, pertama-tama kita harus menenangkan hati di hadapan Tuhan, kemudian berdoa, membaca Alkitab, dan merenungkan firman Tuhan. Kita juga harus membawa kesulitan kita ke saat teduh untuk mendekati Tuhan dan mencari pencerahan dan bimbingan Tuhan, hanya saat teduh yang seperti itu dapat mencapai hasil yang baik.
Apa sih Saat Teduh itu? Saat Teduh adalah waktu yang disediakan bagi Tuhan setiap hari secara teratur untuk menikmati persekutuan yang indah dengan Tuhan, berbicara dalam doa, mendengarkan apa yang Dia katakan kepada kita melalui firmanNya Maz. 119147-148; 632. Saat teduh adalah saat di mana kita benar-benar menyediakan waktu secara khusus dan fokus untuk berkomunikasi dengan Allah, melalui perenungan firman Tuhan dan doa Saat teduh adalah saat di mana kita benar-benar datang kepada Tuhan dan berkata secara bertanggungjawab, âInilah aku Tuhan. Saya siap untuk mendengarkan Engkau berbicara kepada anakmu ini.â Kita hidup dalam dunia yang gaduh. Ke mana pun kita pergi, bahkan di rumah sekalipun, berbagai suara bising menyergap. Mulai dari suara telepon sampai televisi. Mulai pagi hingga malam hari. Di dalam batin pun muncul banyak suara sepanjang hari. Berbagai ide, penilaian, dan perasaan memenuhi hati. Itu sebabnya kita perlu berhenti sejenak untuk menenangkan diri dan mendengarkan suara Tuhan. Untuk mengevaluasi apakah derap langkah hidup kita sudah seirama dan kehendak-Nya. Inilah yang disebut saat teduh. Waktu berharga yang kita sisihkan untuk meneduhkan diri, memfokuskan hati kepada Tuhan, berdoa dan mendengarkan Firman-Nya. Saat teduh janganlah dipandang sebagai kewajiban, melainkan kebutuhan!. Lewat saat teduh, kerinduan jiwa kita yang terdalam untuk bergaul akrab dengan Tuhan dapat terpenuhi. Melaluinya kita pun akan memperoleh santapan rohani yang sangat kita perlukan. Tanpa saat teduh, kita akan kehilangan momen berharga untuk dsiapa dan dikuatkan Oleh-Nya. Tanpa sapaan firman-Nya tiap hari, bisa jadi kita akan miskin inspirasi Illahi ketika harus menyelesaikan aneka masalah dalam hidup. Bagaimana Cara Saat Teduh? 1. SEDIAKAN WAKTU YANG TEPAT Pilihlah waktu dimana Anda bisa bersaat teduh tanpa diganggu. Jika memungkinkan, Upayakan melakukan saat teuh pada pagi hari, sehingga firman yang kita peroleh bisa mewarnai segala pemikiran dan suasana hati sepanjang hari itu. Aturan yang paling umum adalah Waktu terbaik untuk melakukan saat teduh adalah ketika Anda berada di waktu terbaik Anda!. Berikan pada Tuhan bagian terbaik dari hari Anda â ketika Anda paling segar dan paling waspada. Jangan melayani Tuhan dengan sisa waktu Anda sisa waktu. Ingat juga bahwa waktu terbaik Anda mungkin berbeda dengan orang lain. Walaupun bagi kebanyakan orang, pagi-pagi hari merupakan waktu terbaik. Itu juga merupakan lah praktek Yesus sendiri untuk bangun pagi âpagi untuk berdoa dan bertemu dengan Bapa. â Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sanaâ markus 135 Banyak tokohâtokoh dalam alkitab yang bangun di pagi buta untuk bertemu dengan Tuhan, antara lain ⢠Abraham â Kejadian 1927 ⢠Ayub â Ayub 15 ⢠Yakub â Kejadian 2818 ⢠Musa â Keluaran 344 ⢠Hana dan Elkana â 1 Samuel 119 Berapa lama waktu yang dibutuhkan? Banyak orang bersaat teduh selama 30 Menit, tetapi Anda bisa memulainya dengan menyediakan waktu 10-15 menit. Yang penting waktu itu dimanfaatkan sepenuhnya untuk berkomunikasi dengan Tuhan. Jika Anda sudah asyik bersaat teduh,waktunya dapat diperpanjang sesuai kebutuhan. Kita juga perlu tahu beberapa hal yang harus diperhatikan; A. Pada saat teduh yang pertama kali, jangan mencoba langsung 2 jam Donât try for a two hour quiet time at first. Karena anda akan berkecil hati, Anda harus bertumbuh dalam hubungan ini seperti yang Anda lakukan dalam yang lain. Jadi dimulai dengan tujuh menit konsisten dan membiarkannya tumbuh. Lebih baik untuk konsisten dengan waktu yang singkat daripada langsung memenuhi selama satu jam setiap minggu. B. Jangan melihat ke Jam Donât watch the clock. Dengan terus memperhatikan jam dapat merusak saat teduh lebih cepat dari hampir apa pun. Tentukan apa yang dapat Anda lakukan dalam Firman dan doa selama waktu yang telah Anda pilih, kemudian melakukannya. Kadang-kadang akan memakan waktu lebih lama dari yang telah anda rencanakan dan kadang-kadang lebih sedikit . Tapi jangan terus melihat jam Anda. C. Jangan mengutamakan kuantitas tetapi utamakan kualitas Donât emphasize quantity, emphasize quality. Tidak ada yang sangat spiritual dengan menghabiskan waktu 2 jam, tetapi lebih penting mengutamakan apa yang anda lakukan selama saat teduh, baik 15 menit atau 2 jam atau waktu diantaranya. Milikilah hubungan yang berkualitas dengan Tuhan. 2. SADARILAH KEHADIRAN TUHAN Berdiam dirilah sejenak di hadapan Tuhan. Tenangkan hati Anda dari segala pikiran yang mengembara ke mana-mana. Fokuskan perhatian kepada Tuhan dan sadarilah kehadiranNya. pastikan bahwa anda benar-benar hadir di hadapan Tuhan. Proses pengarahan hati ini penting kita lakukan sebelum berdoa dan membaca Firman, tanpa pengarahan hati, saat teduh bisa menjadi ritual belaka. Rutinitas yang dilakukan tanpa sikap hati yang rindu mencari Tuhan. Menyadari hadirat Tuhan, Anda bisa juga dengan memuji dan menyembah Tuhan dengan nyanyian atau penyembahan Anda. Rasakan kehadiran Tuhan pada diri Anda. 3. MOHON PERTOLONGAN ROH KUDUS Setelah hati terarah pada Tuhan, barulah kita berdoa. Bersyukurlah untuk kebaikan Tuhan yang sudah Anda terima. Lalu mintalah Roh Kudus menerangi bagian Alkitab yang akan dibaca, agar melaluinya Anda bisa memahami apa yang Tuhan ingin katakan kepada Anda. 4. BACA DAN RENUNGKANLAH FIRMAN TUHAN Hal ini sangat penting â terutama bagi kita yang baru memulai membangun saat teduh dengan Tuhan. Mintalah seorang pendeta atau teman untuk membantu Anda memilih ayat bacaan yang baik. Atau bisa juga membeli buku-buku kumpulan renungan yang banyak tersedia di toko. Jangan hanya sekedar membuka Alkitab dan secara acak membaca ayat-ayat tertentu saja. Sekali lagi, mintalah seorang pendeta atau teman untuk membantu Anda memilih dan merencanakan bahan bacaan jika Anda tidak yakin. Seimbangkan antara membaca Perjanjian Lama dan Baru. Perjanjian Lama kaya akan sejarah dan pengetahuan dan Perjanjian Baru menyajikan kisah Kristus dan kelahiran gereja. Keduanya sangat berharga dan membaca satu akan membantu Anda memahami yang lain. Bacalah bahan bacaan Alkitab hari itu. Jangan sekedar membaca cepat, tetapi bacalah dengan perlahan sampai Anda mengerti artinya. Jika ada bagian yang masih sulit di mengerti, Anda dapat membacanya seklai lagi dengan memakai terjemahan Alkitab yang berbeda misalnya, memakai Alkitab bahasa Indonesia sehari-hari atau Alkitab berhasa Inggris. Temukanlah pesan apa yang muncull dalam benak Anda ketika membacanya. Untuk itu, coba amati bagian Alkitab yang Anda baca dengan mengajukan beberapa pertanyaan penolong dibawah ini. Apakah Firman Tuhan yang saya baca berisi janji Tuhan yang harus saya imani? janji apa? Apakah Firman ini berisi teguran yang harus saya waspadai? Apakah Firman ini berisi teladan sikap tokoh-tokoh Alkitab yang perlu saya teladani? Teladan apa yang perlu saya cermati? Apakah firman ini menunjukkan prinsip atau ajaran tentang topik tertentu yang harus saya pahami? misalnya ajaran tetnang Ketuhanan Yesus, Akhir zaman, babtisan, dan lain-lain Lalu renungkanlah apa pesan firman hari ini bagi saya? bagaiman pesan itu bersangkut-paut dengan hidup saya? Apakah saya perlu menginggalkan kebiasaan buruk tertentu? Apakah ada perintah Tuhan yang selama ini belum saya lakukan? Apakah saya masih kurang yakin akan janji Tuhan? Setelah merenungkan semua itu, apa tanggapan saya? Terkadang ada bagian Alkitab yang ketika dibaca memunculkan pertanyaan yang membingungkan dan mengganjal di hati. misalnya, ketika membaca kisah perang di Perjanjian lama. Anda heran mengapa Allah tampak begitu kejam dengan menghantam habis musuh israel? pertanyaan yang muncul itu bisa Anda catat, lalu Anda cari jawabnya pada kesempatan lain. Misalnya, dengan membaca buku, menggali Alkitab lebih lanjut, maupun menanyakannya pada Pendeta. ketika melakukan saat teduh hendaknya fokus utama Anda adalah merenungkan apa pesan atau inspirasi Firman bagi Anda. Bukan waktu studi Alkitab secara mendalam. 5. BERINTERAKSILAH SAAT ANDA MEMBACA Alkitab adalah sebuah buku yang hidup, ditulis oleh Allah yang hidup. Dan Roh Kudus akan membantu anda untuk memahami, memberi kebijaksanaan dan wahyu saat Anda membaca. Baca Alkitab seolah-olah itu adalah surat cinta, karena haruslah demikian supaya benar-benar kita menaruh hati sepenuhnya pada apa yang kita baca, karena Alkitab itu adalah surat cinta Tuhan kepada Anda! Berdoalah saat Anda akan memulai saat teduh. Ambil catatan, dan jangan takut untuk menandai tulisan suci dalam Alkitab itu sendiri. Berinteraksilah dengan Alkitab Anda, dan meminta Allah untuk menggunakannya untuk mengubah hati dan hidup anda !. Mungkin Anda bisa menghafal ayat-ayat yang Anda baca di hari itu juga. Apa sih Pentingnya Saat Teduh? 1. Meneladani Tuhan Yesus Mark 135. Ia menunjukkan, betapa Ia menikmati persekutuan dengan BapaNya, meskipun pada hari sebelumnya Ia sibuk sekali. Tetapi keesokan harinya Ia bangun pagi-pagi benar dan menyediakan waktu bagi BapaNya Mark. 135. Kalau Yesus yang adalah Anak Allah masih memerlukan waktu teduh bersama dengan BapaNya, apalagi kita. 2. Allah merindukan persekutuan dengan kita anak-anakNya. Suatu hal yang luar biasa, bahwa pencipta langit dan bumi benar-benar menginginkan persekutuan dengan ciptaanNya. 3. Tanpa saat teduh yang teratur, kita sulit bertumbuh dalam iman. Orang-orang saleh yang dipakai Tuhan dari abad ke abad, semuanya mempunyai waktu teduh yang teratur. Misalnya Daud Maz. 54, Daniel Dan 611, dan lain-lain. Sebagai seorang manusia, secara fisik kita membutuhkan makanan setiap harinya untuk bertahan hidup. Tanpa makanan, kita akan kekurangan kalori yang memberikan kita energi untuk melaksanakan aktivitas kita. Demikian juga halnya dengan saat teduh. Saat teduh adalah makanan rohani kita. Jiwa kita membutuhkannya untuk terus bertahan hidup. Setiap hari kita diserang oleh berbagai macam masalah. Kita seringkali kehilangan keseimbangan karenanya. Kita bingung bagaimana menentukan pilihan. Pilihan mana yang benar dan mana yang salah? Apa standarnya sesuatu dapat dikatakan benar atau salah? Keseimbangan itu hanya dapat kita terima kembali melalui saat teduh bersama Allah. Sebab Allah adalah standar dari kebenaran. Dia adalah kebenaran itu sendiri. Membaca dan merenungkan firman Tuhan akan mengajar kita, menyatakan kepada kita apabila kita salah, akan memperbaiki kelakuan kita, dan akan terus mendidik kita dalam kebenaran 2 Tim 316. Membaca dan merenungkan firman Allah dalam saat teduh membuat kita dapat semakin mengenal Allah. Dengan membaca firman Tuhan, kita akan mengetahui apa yang Allah sukai, apa yang menyenangkan hati-Nya, dan apa yang tidak Dia sukai. Dan itulah yang menjadi intinya. Apapun yang harus kita lakukan dalam menjalani hidup ini, kita harus hidup sesuai dengan kehendak Allah, dengan cara hidup yang menyenangkan hati Allah. Dengan pengetahuan inilah kita dapat menemukan keseimbangan kita kembali. Kita menjadi tahu keputusan seperti apa yang harus kita ambil ketika badai hidup menerpa hidup kita, yaitu keputusan yang menyenangkan hati Tuhan, yang sesuai dengan firman Tuhan. Apa sih Manfaat Saat Teduh? 1. Untuk mendengarkan suara Tuhan lewat firmanNya. Manfaat kebenaran firman Tuhan * Untuk memberikan pertumbuhan rohani iman dan daya tahan terhadap serangan-serangan si iblis a. Firman Tuhan sebagai roti hidup Mat. 44 b. Firman Tuhan sebagai air susu yang murni I Pet. 22 * Untuk mengajar, menyatakan kesalahan â sebagai cermin, memperbaiki kelakuan, mendidik orang dalam kebenaran II Tim. 316 * Untuk menyegarkan jiwa dan memberi hikmat kepada orang yang tidak berpengalaman Maz. 198 * Untuk menyukakan hati dan membuat mata bercahaya Maz. 199. 2. Untuk menyatakan isi hati kepada Tuhan * Menyatakan isi hati kepada Tuhan melalui lagu-lagu pujian * Menyatakan isi hati kepada Tuhan melalui doa Pujian Penyembahan, Ucapan Syukur, Pengakuan Dosa, Permohonan, permohonan kepada orang lain, permohonan kepada kita Semua hal-hal ini penting, tetapi hal yang paling penting yang dapat Anda lakukan adalah memulai membangun hubungan yang akrab dengan Tuhan melalui saat teduh. Dan itu harus anda mulai SEKARANG â ya⌠hari ini juga Berdoalah. Kita harus menjadi pelaku firman, bukan pendengar saja. Oleh sebab itu, berdoalah juga bagi orang-orang lain yang Anda rasa perlu didoakan. Sumber majalah praise
Pujian Puasa adalah doa yang dilantunkan oleh Mushola atau Masjid ketika menjelang Sholat Fardlu selama bulan Ramadan atau puasa. Pada Pujian Ramadhan ini biasanya melantunkan syair yang bersumber dari doa yang merupakan anjuran selama Ramadhan. Di Indonesia, Puji-pujian sebelum sholat fardlu sudah menjadi budaya. Jika di Jawa Timur, biasanya jamaah melantunkan puji-pujian setelah adzan, di antara adzan dan iqomat. Di beberapa daerah, jamaah melantukan puji-pujian sebelum adzan. Lalu apa sih pengertian pujian sebelum iqomat dan apa sih pujian yang khas bulan ramadhan? Pengertian Pujian Jelang Sholat Menurut situs resmi Nahdlatul Ulama mengatakan bahwa Puji-pujian dilantunkan di mushalla, langgar atau masjid merupakan nyanyian puitis yang bernuansa keagamaan. Jamaah biasanya akan melantukan Puji-pujian tersebut secara bersama-sama menjelang shalat Subuh, Dzhur, Ashar, Maghrib atau Isya sembari menanti datangnya anggota masyarakat lain yang turut mendirikan shalat berjamaah. Puji-pujian tersebut ada yang menggunakan bahasa Arab maupun bahasa daerah. Mungkin berkat susunannya yang ritmis, masyarakat menjadi mudah menghafal puji-pujian dan menyebar dari satu musala atau masjid ke musala lainnya. Lirik atau Teks Pujian Puasa Ramadhan Asyhadualla illaha illallah Astaghfirullah, Nasâaluka ridlaka wal jannah, Wa na udzubika min sakhatika wannar. Allahumma innaka affun karim, tuhibbul afwa faâfu anna ya karim. Allahumma salimna li ramadlan, Wassalim ramadlana lana wa tasalamhu minna mutaqabbala. Itu lirik atau teks pujian ramadhan dalam tulisan latin, mohon maaf jika ada kekeliruan. Kami siap menerima koreksi jika ternyata lirik atau teks di atas salah. Selanjutnya apa sih arti dan makna teks pujian ramadhan di atas? Arti atau Makna Teks Pujian Puasa Ramadhan Saya bersaksi tiada tuhan selain Allah, saya mohon ampunan kepada Allah, kami mohon kepadamu ridlo, surga, mohon dijauhkan dari murkamu dan api neraka. Ya Allah engkau maha pemaaf lagi maha mulia, engkau mencintai pemaafan maka maafkanlah kami wahai dzat yang maha mulia. Ya Allah antarkanlah kami antarkanlah kami hingga sampai ramadlan, dan antarkanlah ramadlan kepada kami, dan terimalah amalan-amalan kami di bulan ramadlan. Itulah makna atau arti pujian puasa ramadhan di atas. Lagi-lagi kami menerima koreksi jika memang ada yang kurang. Waktu Pelantunan Pujian Puasa Ramadhan Pujian puasa dilantunkan mulai awal bulan puasa. Masyarakat akan melantunkan Pujian ramadhan ini pertama kali saat sesudah adzan shalat Isyaâ di malam pertama ramadhan. Tergantung waktu pengambilan keputusan pemerintah melalui sidang itsbat juga sih. Pujian ini dilantunkan setiap sesudah adzan dan sebelum iqamat shalat wajib lima waktu selama bulan puasa. Biasanya juga dilantunkan saat ada acara-acara resmi yang bernuansa keagamaan selama bulan ramadhan. Seperti pengajian umum, pertemuan organisasi Islam dan lain-lain. Siapapun kamu yang pernah tinggal di sepanjang pantura Jawa kamu akan mendengarkan pujian ini sepanjang jalan selama bulan ramadan. Ketika kamu mendengarkan maka kamu akan merasakan betapa syahdunya bulan puasa. Saya sebagai perantau saya selalu mudik lebih awal, selain menghindari macet juga karena demi menikmati lantunan pujian-pujian ramadhan ini. Saya selalu kangen dengan suara langgar, mushola dan masjid berlomba melantunkannya. Ya Allah, saya kangen rumah dengan segala kesederhanaan dan kehikmadan menikmati bulanmu yang mulia ini. Untuk kamu yang tahun ini tidak dapat menikmati silaturahim ke rumah, tetaplah sabar. Berdoalah semoga di tahun depan kita bisa sama-sama menikmati bulan puasa serta hari raya idul fitri di kampung halaman tercinta. Selain pujian puasa, ada tradisi lainnya yang khas yaitu Pujian Setelah tarawih. Pujian ini dilantunkan setelah sholat tarawih selesai atau tepatnya setelah doa sholat witir. Sebagai penanda rangkaian sholat tarawih sudah usai. Jamaah melantunkan pujian setelah tarawih sambil bersalaman dengan jamaah lainnya untuk merekatkan tali silaturahmi. Demikian tulisan saya tentang pujian khas puasa. Tulisan yang penuh emosi karena saya kangen banget sama rumah di Tuban sana. Mari kita tutup dengan doa semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT. Marhaban ya ramadan, bulan penuh berkah dan ampunan. Post Views 16,503
pujian saat teduh pagi hari