Untuk itu, tidak sahur menjadi tidak masalah asalkan tidak mendzalimi diri sendiri dan masih kuat untuk menjalankan ibadah puasa. Untuk itu, puasa tanpa sahur bukan dilarang, melainkan dianjurkan untuk sahur saja. Bagaimanapun manusia tetap membutuhkan asupan makanan dan gizi yang seimbang untuk supply menjalankan aktivitasnya. Tanpa itu, maka
Seperti layaknya puasa Ramadhan, sahur sangat dianjurkan sebelum puasa Arafah. Sahur bisa menjadi kebaikan dan keberkahan dalam menjalankan ibadah puasa. Tapi jika tidak menunaikan sahur pun tetap bisa menjalankan puasa dan dianggap sah. 3. Menjauhi Hal yang Membatalkan Puasa
Sama halnya dengan puasa Tarwiyah. Puasa Arafah ini juga akan dilaksanakan sekali saja dan tidak beruntun. Sehingga dapat dikatakan nama Arafah adalah nama untuk puasa hari ke-9. Begitu juga niatnya juga memiliki makna khusus untuk puasa Arafah. Jadi dapat dikatakan perbedaan puasa Arafah dan Tarwiyah terletak pada waktu pelaksanaan, niat dan
Kesimpulannya, masih boleh berpuasa Arafah maupun berpuasa sunnah di awal Dzulhijjah meskipun memiliki utang puasa (qadha puasa). Asalkan yang punya utang puasa tersebut bertekad untuk melunasinya. Wallahu Ta'ala a'lam. Hanya Allah yang memberi taufik. — Selesai disusun di siang hari dari awal Dzulhijjah di Pesantren DS, 4 Dzulhijjah 1435 H
Yang jelas, gara-gara pernyataan 'ngawur' ini, sebagian kaum muslimin ada yang meragukan keabsahan puasanya karena pagi harinya dia tidak sahur. Sampai ada yang membatalkan puasanya, gara-gara dia tidak sahur. Padahal membatalkan puasa wajib tanpa alasan yang dibenarkan, termasuk dosa besar.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd.
puasa arafah boleh tidak sahur